Senin, 09 Februari 2009

Daftar di Sekolah Alam


Hari Sabtu, tgl 7 feb 2009 adalah pendaftaran Sekolah Alam, mama & papa mau mencoba mendaftarkan revi disana. Jam 10 malam mama telp ke Pak Dhe Pras katanya udah ada yg mulai antri, ya ampun....hanya untuk mengambil formulir aja sampai nginep di depan sekolah ? Akhirnya kita pergi ke rumah PaDhe jam 11 malam (revi udah bobo), setelah nyampe di rumah padhe, mama & papa langsung ke lokasi, ternyata memang sudah banyak orang yg antri, sampai papa mengenali pembawa acara spice toon (TV kesayangan revi). Jam 01.30 am mama & papa pulang karena mengantuk & hanya meningalkan jaket sebagai tanda kalau di kursi no.6 sudah ada orangnya. Jam 05.00 am Mba Nita kembali ke lokasi untuk menempati kursi tersebut, baru jam 06.30 am mama kesana buat gantiian mba nita dan ambil formulir. Pengambilan formulir dimulai jam 07.30 am. Akhirnya tiba juga giliran mama buat ambil formulir revi. Waktu mama mau pulang tiba2x ada yg mangil & ternyata subhanallah, mama ketemu sama teman sebangku mama dulu di SMP, namanya tante Indah Kurniawati.
Itulah perjuangan mama & papa untuk mendapatkan formulir di SA. Revi yakin mama & papa akan mamberikan yg terbaik buat Revi. Apakah sekolah ini sudah sesuai dengan definisi Memilih Sekolah Masa Depan revi belum begitu tahu. Yang revi tau SA itu memang Sekolah berlandaskan agama, berkepedulian sosial, berwawasan lingkungan - namanya juga Sekolah Alam, multiple intelligent - karena kata mama & papa, semua anak dilahirkan untuk jenius (bukan hanya jenius di bidang akademik, tapi mungkin dibidang lainnya). Mudah2xan Mama & papa tidak salah pilih sekolah buat revi.
Tapi ini juga baru daftar, mama & papa masih mencari apakah ada alternatif sekolah lainnya seperti Tumble Tots atau lainnya. Terimakasih Papa, Mama atas semua jerih payah nya memberikan yang terbaik buat Revi. Revi sayang banget sama mama & papa, I love yuhuuuuu

Jumat, 06 Februari 2009

Memilih Sekolah Masa Depan

Bulan Mei hingga Juni adalah bagian dari akhir tahun pelajaran sekolah. Itu artinya bahwa bulan-bulan tersebut dipakai sebagai persiapan untuk memasuki awal tahun pelajaran yang biasanya jatuh pada bulan Juli. Bulan Mei dan Juni merupakan saat-saat untuk memilih sekolah untuk buah hati tercinta. Bahkan beberapa sekolah swasta unggulan membuka pendaftaran jauh-jauh hari sebelumnya.
Seperti yang diketahui bersama bahwa pendidikan adalah salah satu hal terpenting guna mempersiapkan generasi mendatang. Pepatah Cina mengatakan, “Jika Anda berencana untuk satu tahun, tanamlah biji-bijian; Jika Anda berencana sepuluh tahun, tanamlah pepohonan; Jika Anda berencana untuk seribu tahun, tanamlah manusia”. Hal ini menunjukkan betapa pentingnya pendidikan untuk membangun masa depan.
Pendidikan bisa didapatkan baik secara formal, non formal maupun informal. Sekolah merupakan salah satu bentuk pendidikan formal. Oleh karena itu, memilih sekolah yang baik akan menentukan kualitas pendidikan anak kita. Dan bila kualitas pendidikan anak kita baik niscaya masa depan mereka pun akan baik pula.
Sekolah yang baik bukan hanya sekolah yang memiliki fasilitas lengkap. Sekolah yang baik tidak harus sekolah yang berbiaya mahal. Sekolah yang memiliki fasilitas pas-pasan dan berbiaya murah pun bisa menjadi sekolah yang baik, asalkan dikelola secara baik pula. Sekolah yang baik inilah menjadi sekolah masa depan bagi anak-anak kita.

Setidaknya ada 7 parameter sekolah masa depan, yaitu :

1. Sekolah berlandaskan agama
Sekolah-sekolah agama atau sekolah umum yang didalamnya terdapat pembinaan agama yang mendalam merupakan syarat utama sekolah masa depan. Anak-anak kita nantinya akan memasuki era globalisasi dengan berbagai dampak positif dan negatifnya. Pendidikan agama adalah benteng yang paling kokoh untuk melindungi mereka dari dampak negatif globalisasi. Seorang anak yang memiliki akhlak, moral dan etika yang baik akan selamat dari jurang dampak negatif globalisasi. Bahkan sikap-sikap positif yang dimiliki individu merupakan nilai utama dalam persaingan di era globalisasi.

2. Sekolah berkepedulian sosial
Sekolah tersebut mampu melayani anak didik dari strata sosial manapun. Terlebih lagi dari golongan anak yatim dan kaum dhuafa. Sekolah ini harus mampu merespon kebutuhan masyarakat yang membutuhkan pendidikan berkualitas dan murah. Salah satu cirinya adalah menyediakan kuota khusus untuk anak yatim dan kaum dhuafa dengan subsidi silang. Atau bisa juga berupa penyisihan sebagian pendapatannya untuk dialokasikan bagi pendidikan anak yatim dan kaum dhuafa. Sekolah ini juga harus mampu menumbuhkan jiwa sosial bagi anak didiknya dengan bentuk langsung praktek di lapangan. Peduli bencana alam, pemberian santunan, penyaluran zakat dan sejenisnya adalah bentuk nyata dari program ini.

3. Sekolah berwawasan lingkungan
Sekolah mengajarkan tentang arti pentingnya lingkungan hidup untuk manusia. Program pemilahan dan pengelolaan sampah, pengenalan tanaman obat keluarga, pembuatan kompos, penanaman pohon dan sejenisnya adalah bentuk nyata dari sekolah berwawasan lingkungan.

4. Sekolah berbasis IT
Teknologi informasi atau IT perlu diajarkan sejak dini kepada anak didik. Kelak, orang yang tidak menguasai IT sama dengan orang yang buta huruf di masa sekarang. Era globalisasi ditandai dengan semakin dekatnya jarak dan waktu yang dimungkinkan dnegan adanya teknologi informasi.

5. Sekolah berprestasi akademik
Prestasi akademik adalah yang tidak boleh ditinggalkan di dalam suatu sekolah. Ilmu-ilmu akademik tetap diperlukan sebagai dasar pengembangan ilmu-ilmu terapan. Pelajaran utama seperti bahasa dan berhitung adalah konsumsi yang wajib dikuasai oleh anak didik.

6. Sekolah multiple intelligent
Di samping prestasi akademik, sekolah masa depan harus mampu mengembangkan segala potensi yang dimiliki oleh anak didik. Setiap manusia memiliki kelebihan di bidangnya masing-masing. Bisa jadi seorang anak yang secara akademik tidak begitu menonjol namun memiliki potensi di kesenian, ketrampilan, olah raga dan lain-lain.

7. Sekolah pengembang jiwa wirausaha
Jiwa wirausaha adalah salah satu faktor penting bagi kemajuan bangsa. Diharapkan dengan menumbuhkan jiwa wirausaha sejak dini diharapkan di masa depan akan tercipta lapangan-lapangan pekerjaan baru oleh mereka. Dengan demikian, mereka tidak akan tergantung pada lapangan kerja yang telah ada.

Rabu, 04 Februari 2009

Happy Anniversary to Mama & Papa

Happy Anniversary Mama, Papa, itu yg revi ucapin td pagi buat mama & papa (revi diajarin mama sih ... ). Selamat ya Ma, Pa, hari ini genap papa & mama memasuki usia pernikahan yang ke-4 (beda satu tahun ya umurnya sama revi :). Revi selalu berdoa agar mama & papa selalu rukun, bahagia & kita menjadi keluarga yang sakinah, mawadah & warohmah. Semoga mama & papa bisa mendampingi, mendidik , manjadi teman/sahabat, manjadi orang tua buat revi & adik2x revi nantinya. Semoga mama bisa menjadi istri yang baik buat papa & menjadi mama yang baik buat revi & adik2x revi. Semoga papa juga manjadi suami yg baik buat mama & menjadi papa yg baik buat revi & adik2x revi. Mama & papa itu kan contoh / panutan revi, revi banyak belajar dr mama & papa. Papa sering bilang ke revi "revi kamu ambil sifat yang baik/positif saja dari mama & papa ya". Hari ini revi kasih khusus buat mama & papa dech, semoga mama & papa bisa menikmati hr ini tanpa gangguan revi. Maafin revi ya Mah, pah kalo selama 3 tahun ini revi sering rewel, sering bikin mama & papa repot, namanya juga anak2x....heheheh. Karena mama & papa, revi ada di dunia ini. Revi sayang mama & papa, muachhhhh...I love yuhuuuuuuu

Happy B'day 3rd To Me

Happy B'day revi.... happy b'day revi ...happy b'day...2x, happy b'day dear revi .... itu lagu yg dinyanyikan mama & papa buat revi kemarin (03/02/09). Alhamdulillah Revi hari ini genap berusia 3 tahun 1 hari. Semalem revi tiup lilin sama mama & papa, revi seneng banget. Mama & papa kemarin sempet nanya ke revi "revi mau hadiah apa kalo ulang tahun nanti ? revi jawab dengan keras "revi mau laptop & motor" ....hahha, kalo ditanya kenapa mau laptop ? katanya buat main games. Doa mama & papa buat revi semoga revi selalu diberi kesehatan, panjang umur, jadi anak yg sholeh, pintar, baik, berbakti pd orang tua & jadi anak yang berguna buat orang disekitarnya. Ternyata waktu berlaku dengan cepat banget, mama masih ingat waktu revi mau lahir, terus waktu puser revi puput, revi baru bisa duduk, revi latihan jalan, sampai akhirnya revi sekarang sudah cerewetnya minta ampun, sampai mama kadang bilang "revi cerewet....berisik...." hehehhe, tapi mama & papa sayang banget sama revi. Waktu Revi tidur mama & papa sering lihatin revi & mama bilang ke papa "pah, revi udah besar ya, lihat badannya udah panjang" - duh mama sampai mau nanggis nih nulisnya ...... mama masih ingat waktu mandiin revi di depan tv, waktu ngurutin revi, trus waktu revi lihat papa pertama kali waktu papa pulang dari luar kota, revi ga mau di gendong papa, mungkin karena revi pangling sama papa, tapi habis itu lengket lagi dech revi sama papa.
Udah dulu ya sayang, Happy B'day .... sun sayang dari mama & papa .... muchhhhh

Selasa, 20 Januari 2009

Revi 2 hari di rumah PaDhe


Hari ini hari (20/01/09) ke-2 Revi di rumah Pak Dhe, Mba mei hari Rabu pulang ke tegal karena mendapat panggilan kerja. Jadi Revi ga ada yg jagain lagi dech. Hari Kamis papa bela2x in ijin ga masuk kantor buat jagain revi. Jadi hari kamis revi seharian main sama papa. Revi mandi, makan & main sama papa. Terimaksih banyak ya pah karena udah nemenin revi seharian, revi seneng banget bisa main sama papa seharian. Hari jumat nya Revi ikut ke kantor mama, karena papa gak mungkin ijin lagi. di kantor mama revi ketemu sama temen2x mama, ada om ucup, om fikri, om rio, tante wawah, tante yani & banyak lagi. Teman2x mama baik2x dech, revi dikasih coklat sama tante wawah, makasih ya tante, & maaf ya kalo kemarin revi kentut di depan tante wawah .... heheheh. Hari senin karena mama & papa banyak kerjaan di kantor revi gak mungkin ikut mama ke kantor lagi, sebelumnya mama udah nanya ke revi, mau gak kalo rei di sekolah baru (TPA - Tempat Penitipan Anak), revi bilang gak mau. Mungkin mama gak tega juga ningalin revi disana, akhirnya revi ke rumah padhe di ciganjur. Revi kesana naik motor ner-2 sama papa lho, revi pintar naik motornya. Waktu nyampe rumah padhe &mau ditinggal papa revi sempet nanggis bentar, tapi habis itu revi diem & nurut kok, nah malam nya mama datang dech ....... senang nya ada mama ..... revi langsung teriak itu mama, mama, mama ......, langsung dech revi peluk mama & bilang "kangen mama". Sampai hari ini revi masih di rumah padhe, nanti malam papa mau jemput revi sama mama karena mbah kung & mba evi (yang nanti jagain revi udah datang). Terimakasih ya Bunda, Padhe, Mas fawaz, kaka oya & mba Nita yang udah jagain revi. Maaf ya bunda karena semalem revi ngompol. Revi sayang sama semua .... love u .......

Rabu, 14 Januari 2009

Happy New Year .... 2009

Selamat Tahun Baru 2009 semuanya ....... Belum telat kan kalau Revi ngucapin sekarang. Revi mau sedikit cerita tentang tahun baru 2009. Tahun baru ini revi lewatin bareng mama, papa, mbah uti, mbah titi, mba kiki, budhe ita & kaka billa. Kita semua kumpul di rumah revi, pas jam 10.00 wib, papa ngajakin jalan, akhirnya kita jalan untuk menkmati macetnya Jakarta menjelang tahun baru, tapi ternyata jalanan lancar, sampai akhirnya kita lewat monas, ternyata disana macet , jadi kita menghabiskan malam tahun baru di monas dech sambil lihat kembang api. Intinya Revi mau ngucapin Selamat Tahun Baru 2009, semoga di tahun yang baru ini kita menjadi lebih baik dari tahun sebelumnya, somoga kita selalu sehat, sukses & diberi kebahagiaan. Selamat Manjalani Tahun 2009 ini dengan Semanggat yang baru !!!

Jumat, 31 Oktober 2008

Ajarilah Anak Anda Menabung..."

“Ma minta uang Rp100.000 untuk ditabung dong, tabungan Bram kan harus diisi juga.”

Rengekan seorang anak kepada ibunya itu tanpa sengaja terdengar oleh saya di salah satu bank nasional besar. Mungkin bagi Anda hal itu tidak ada yang aneh. Namun, coba perhatikan sedikit, ada kejanggalan dari ucapan si anak, menabung kok minta? Kenapa bukan menyisihkan?

Hal ini mungkin tidak kita sadari, kita sudah terbiasa untuk mengajarkan anak menabung secara operasional, bukan filosofi dasarnya. Menabung atau berinvestasi bukan sekadar menyetorkan sejumlah uang ke produk investasi, tapi lebih jauh dari itu darimana sih sebenarnya dana yang disetorkan itu diperoleh? Seharusnya dana investasi diperoleh dengan usaha bukan meminta. Dalam kasus si anak tadi, tentunya dia memperolehnya bukan dengan bekerja, tapi dengan menyisihkan.

Apa bedanya tabungan untuk anak dengan tabungan anak. Tabungan untuk anak adalah tabungan yang dibuat untuk anak, tapi belum tentu si anak bisa menjalankannya, atau setidaknya si anak akan sulit menjalankannya. Adapun tabungan anak adalah tabungan yang bisa dijalankan oleh si anak.

Dalam cerita pada awal tadi Bram ‘terpaksa’ minta uang kepada ibunya untuk menyetor uang ke rekeningnya karena tiap melakukan setoran, minimal besaran setorannya adalah Rp50.000, sedangkan uang jajannya hanya Rp50.000 per minggu. Artinya, kalau dia harus setor berarti dia tidak bisa jajan.

Jadi, coba perhatikan lagi, apakah rekening tabungan anak Anda adalah tabungan untuk anak atau tabungan anak? Kalau tabungan anak seharusnya setoran minimal yang dikenakan tidak terlalu tinggi sehingga si anak sebagai pemilik bisa menyetor uang hasil penyisihan jatah uang jajan mereka.

Niaga Cerdik

Salah satu tabungan yang benar-benar tabungan anak adalah tabungan Niaga Cerdik dari Bank Niaga. Saya berani menyebutkan demikian karena tabungan ini sangat mudah untuk dimiliki si anak dan setorannya pun minim. Dengan uang setoran awal Rp100.000, si anak sudah bisa memiliki satu tabungan khusus yang benar-benar menjadi miliknya karena tabungan tersebut tertera nama si anak.

Tabungan Niaga cerdik juga memberikan kemudahan transaksi bagi si anak karena adanya fasilitas berupa kartu ATM yang bisa digunakan layaknya kartu ATM tabungan umum. Jadi, si anak bukan hanya belajar untuk menabung, melainkan juga belajar bagaimana bertransaksi seperti berbelanja, ambil tunai via mesin dan pembelian pulsa handphone.

Ditujukan untuk anak-anak, tabungan ini memberikan kemungkinan bagi si anak untuk melakukan setoran dari uang pribadinya (tidak harus minta) karena setoran minimalnya relatif rendah. Si anak seharusnya bisa menyisihkan dari uang belanja atau jajannya dan bukan menodong orangtua untuk bertanggung jawab karena telah membukakan tabungan untuk mereka.

Proses pembukaan tabungan ini juga cukup mudah. Mengisi formulir, menyertakan fotokopi kartu pelajar atau identitas lain, foto kopi KTP orangtua, memasukkan setoran awal Rp100.000 maka tabungan tersebut sudah bisa dimiliki atas nama si anak.

Penyetoran tidak harus dilakukan oleh orangtua, karena anak pun bisa melakukannya. Karena tabungan ini adalah tabungan anak, maka Bank Niaga tidak mengenakan biaya administrasi baik itu tabungan maupun kartunya.

Mungkin memang akan sulit bagi orangtua untuk menjelaskan kenapa tabungan anaknya harus dipotong padahal mereka tidak berbuat salah. Namun, apabila tabungan ini saldonya di bawah saldo minimum sebesar Rp50.000, akan terkena denda yaitu Rp1.000 per bulan. Biaya penutupan Rp50.000 dan penggantian buku Rp3.000, di samping ada pembatasan penarikan.

Century Pelajar

Satu lagi tabungan anak adalah Century Pelajar. Tabungan ciptaan Bank Century ini memang menyasar kaum pelajar seperti juga nama produknya. Dengan sasaran pemilik tabungan dari usia minimal 7 tahun dan maksimal 17 tahun, tabungan ini juga memiliki fitur dasar hampir sama dengan Niaga Cerdik.

Setoran awal sebesar Rp100.000, setoran minimal selanjutnya Rp10.000, saldo minimal di tabungan adalah Rp50.000 dan bebas segala administrasi menjadi kesamaan kedua produk. Produk ini tidak menyediakan ATM bagi pemiliknya, tetapi produk ini memungkinkan untuk dijadikan sarana pendebitan bagi pembayaran sekolah si anak apabila kebetulan sekolah si anak bekerja sama dengan bank Century dalam program tersebut.

Jadi, orangtua tinggal menyetor sejumlah uang ke rekening anak dan kemudian biaya sekolah bisa didebit dari tabungan tersebut. Ini juga bisa sebagai pembelajar bagi anak untuk mulai bertanggung jawab dengan pendidikannya yaitu melalui penyisihan uang jajannya untuk biaya sekolah.

Pembukaan rekening tabungan anak ini juga menarik karena ada beberapa hadiah sebagai penarik minat si anak dan perangsang anak untuk mau menabung dan berinvestasi. Juga disediakan program pengumpulan poin sehingga anak yang banyak menabung akan banyak pula memperoleh hadiah yang didapat dengan menukarkan poin tersebut.

Syarat pembukaan juga bisa disebut standar meskipun harus diakui di tabungan pelajar ini syarat administrasinya relatif lebih banyak karena harus menyertakan surat keluarga, surat pernyataan dari orangtua untuk bertanggung jawab atas rekening si anak dan kartu keluarga.

sumber:
Dikutip dari Bisnis Indonesia Minggu, 05 September 2008
Eko Endarto - www.perencanakeuangan.com